Selasa, 25 Oktober 2011

Kematian Simoncelli Tak Bisa Dicegah

Posted by penk syahid on 05.03

Selasa, 25 Oktober 2011 09:57 wib

Insiden maut yang menewaskan Marco Simoncelli (foto:Reuters)
Insiden maut yang menewaskan Marco Simoncelli (foto:Reuters)
SEPANG - Dua hari pasca insiden fatal yang menewaskan Marco Simoncelli di Sepang, Malaysia, pihak keamanan MotoGP, Franco Uncini mengatakan bahwa kecelakaan dan kematian yang menimpa Simoncelli tidak bisa dicegah.

Uncini merasa tidak ada perubahan yang bisa membuat keselamatan apapun untuk menghindari kecelakaan tersebut. Akibat kecelakaan tersebut, Simoncelli mengalami trauma fatal di bagian kepala, leher, dan badan yang membuat dirinya saat dirinya baru meretas karier sebagai Rising Star di pentas MotoGP.

“Saya pikir kami telah melakukan hal yang maksimal untuk keselamatan pembalap dan kami sangat puas. Sayangnya di tangan kami, kami tak punya kekuatan untuk merubah nasib seseorang,” ucap Uncini seperti disitat Autosports, Selasa (25/10/2011).

Uncini mengaku sangat puas dengan keamanan yang sebelumnya dia minta ke pihak pengelola Sepang International Circuit. Tapi ada beberapa faktor yang membuat simoncelli bernasib tragis hingga menutup usianya.

“Ada kepastian keamanan di sana (Sepang), sirkuit yang sempurna dengan aturan-aturan yang telah kami minta. Tapi apa yang telah terjadi kemarin seperti kebanyakan kecelakaan yang sudah-sudah. Masalah utama insiden itu adalah, jarak motor yang begitu dekat satu sama lainnya, sehingga dua motor lain menghantam kepala dan leher Simoncelli. Itulah yang membuat kecelakaan menjadi dramatis,” sambungnya.

Uncini juga memberikan simpatinya kepada Simoncelli dan mengatakan bahwa Simoncelli telah membuat kontribusi penting untuk dunia MotoGP, khususnya pada pihak keamanan. “Dia merupakan pembalap top yang luar biasa, dia memiliki karakter yang luar biasa, lucu, bersahabat, dan juga cerdas,” kenangnya.

Simoncelli juga telah menjadi bagian dari komisi keselamatan. Ketika Uncini mengadakan pertemuan pada Jumat lalu dengan para pembalap seperti Valentino Rossi, Loris Capirossi, Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa, serta Simoncelli.

“Dia sangat cerdas dengan selalu mengatakan hal-hal yang masuk akal dan penting. Dia sangat konstruktif bukan destruktif dan sangat professional. Dia peduli akan segala aspek keselamatan,” pungkasnya.
(fit)  


Insiden GPMalaysia 2011

Super Sic Penuh Gairah dan Gelora


Selasa, 25 Oktober 2011 15:56 wib

Foto: Ungkapan belasungkawa dari fans untuk Marco Simoncelli (Reuters PIctures)
Foto: Ungkapan belasungkawa dari fans untuk Marco Simoncelli (Reuters PIctures)
SAITAMA – Dua hari sejak peristiwa mengenaskan yang merenggut nyawa Marco Simoncelli di Grand Prix Malaysia akhir pekan kemarin ucapan bela sungkawa mendalam tidak pernah berhenti mengalir.

Setelah Wakil Presiden Honda dan segenap elemen HRC, termasuk Casey Stoner, Dani Pedrosa, dan Andrea Dovisiozo kini giliran CEO Honda Takanobu Ito yang secara terbuka mengucapkan bela sungkawa mendalam atas kepergian rider berjuluk Super Sic yang begitu cepat dalam balapan di GP Sepang pada akhir pekan kemarin.

Menurut Takanobu, Simoncelli merupakan joki penuh gairah yang menyajikan hiburan tersendiri di kelas para Raja. Menurut Takanobu, karakteristik dan komitmen pembalap yang identik dengan nomor 58 itu memberikan warna tersendiri di lintasan MotoGP, lengkap dengan gaya balapnya yang ngotot dan pantang mundur sebelum mencium aspal.

Simoncelli pembalap bergairah dan penuh gelora dengan spirit menantangnya yang diberkati kepribadian yang ceria,” kata Takanobu memberikan penghormatan terakhir kepada mendiang pembalap yang menutup karier di usia 24 tahun.

Sama seperti pengamat ajang motorsport lainnya, Takanobu menyakini, Simoncelli memiliki potensi besar untuk menjadi juara dunia di tahun-tahun berikutnya. Hanya, takdir telah menggariskan hidupnya di Sepang. Padahal, Takanobu menilai, kualitas Simoncelli tidak kalah dengan rider tim pabrikan Honda, seperti Stoner dan Pedrosa serta Dovizioso.

“Dengan masa depan yang menjanjikan di sirkuit Grand Prix, Simoncelli memiliki kemampuan natural di antara penggemar balapan. Kami sangat bersyukur dengan hasil murni membalapanya dengan Honda Racing Corporation yang sama dengan pembalap pabrikan. Kami menyatakan belasungkawa yang tulus untuk keluarga Simoncelli

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Search Site

 
  • Penayangan bulan lalu